Api semakin membesar dan sampai menghanguskan isi pasar Kliwon Temanggung dengan luas sekitar 1,8 hektar. Api sulit dikendalikan dan 5 mobil pemadam kebakaran telah dikerahkan untuk menjinakkan si jago merah dan jalan S. Parman ditutup total.
Sampai pada pukul 09.00 api makin membesar dan makin sulit dikendalikan oleh petugas pemadam kebakaran dari Temanggung dan dibantu oleh pemadam kebakaran dari Magelang dan Wonosobo. Mereka kuwalahan menghadapi besarnya si jago merah yang melahap api di tengah pasar Kliwon sebelah timur.
Pemadaman yang dilakukan oleh petugas sangat sulit karena pasar tersebut mempunyai kios-kios yang berjejer dan kebetulan pada hari tersebut 08/12/2008 adalah hari libur Idul Adha, sehingga sumber air untuk memadamkan sulit di cari, dan akhirya petugas pemadam kebaran itu mengambil sumber air yang ada di Sungai Progo yang mempunyai jarak sekitar 1 klilometer dari tempat kejadian. Selain itu banyaknya warga yang menyaksikan kebakaran tersebut juga menghambat proses pemadaman tersebut karena saking berdesak-desakan meskipun jalan S. Parman telah ditutup tetapi warga yang penasaran tetap saja ingin melihat dari dekat.
Salah satu saksi mata yang saat itu ada di lokasi kebakaran Fadli (35 Tahun)mengatakan bahwa kebakaran tersebut api bermula dari salah satu kios yang menjual barang-barang plastik dan merembet sampai bagian tengah sebelah timur pasar dan api makin membesar dan membumbung tinggi.
Kerugian akibat kebakaran ini di taksir mencapai sekitar milyaran rupiah dan sampai berita ini diturunkan, kebakaran tersebut tidak sampai merenggut korban jiwa, namun tangisan histeris warga yang merasa kehilangan atas barang daganganya atau tempat pekerjaanya dan juga warga yang ketakutan sampai tak tertahankan.
Gambarnya saya ga punya, jadi tak isi gambar ini ya...
makasih gan infonya,,,bermanfaat sekali,,,sukses selalu ya
BalasHapus